Seiring industri menghentikan penggunaan ID individu, berbagai bentuk pengukuran telah muncul untuk kampanye Aplikasi iOS, termasuk SKAdNetwork.
SKAdNetwork membantu pengiklan aplikasi mengukur aktivitas iklan mereka, seperti tayangan iklan, klik, dan penginstalan aplikasi, pada tingkat gabungan. Solusi baru ini menjadi makin penting bagi pengiklan aplikasi untuk mengevaluasi performa kampanye iOS mereka.
Khususnya, untuk mengukur performa peristiwa dalam aplikasi dan mengoptimalkan kampanye secara lebih efektif untuk tindakan pasca-penginstalan atau target laba atas belanja iklan Anda, sebaiknya pengiklan aplikasi menyiapkan skema nilai konversi SKAdNetwork. Skema ini adalah cara untuk menetapkan peristiwa dalam aplikasi yang penting bagi bisnis Anda.
Menyiapkan skema untuk pengukuran peristiwa dalam aplikasi
Sekarang, Anda dapat menyiapkan skema nilai konversi SKAdNetwork untuk pengukuran peristiwa dalam aplikasi melalui Google Analytics 4, Partner Atribusi Aplikasi yang disetujui Google, atau Google Ads API Sebaiknya pengiklan memilih satu tempat untuk menyiapkan skema nilai konversi mereka. Skema nilai konversi yang disiapkan melalui Google Analytics 4 dapat diekspor dengan Admin API. Setelah mengonfigurasi skema, skema tersebut harus diintegrasikan dengan akun Google Ads Anda untuk pengoptimalan kampanye. Lihat informasi selengkapnya di bawah.
Skema nilai konversi SKAdNetwork Anda akan sangat spesifik untuk bisnis dan aplikasi Anda. Anda harus memastikan kolom nilai konversi (CV) yang ditetapkan di skema menampilkan peristiwa dalam aplikasi yang diinginkan untuk mengoptimalkan kampanye Aplikasi Anda. Peristiwa tersebut juga harus tersedia sebagai peristiwa konversi yang dapat di-bid di setelan konversi Google Ads.
Dengan update SKAdNetwork versi 4.0, saat menyiapkan skema, Anda akan memiliki 3 periode pengukuran yang berbeda, yaitu 0–2 hari, 3–7 hari, dan 8–35 hari setelah penginstalan awal. Pengukuran ini akan menghasilkan 3 postback berbeda:
- Postback pertama dapat berupa nilai konversi terperinci atau umum. Nilai konversi terperinci adalah angka anonim antara 0–63.
- Postback kedua dan ketiga akan berupa nilai konversi terperinci. Nilai konversi umum adalah kelompok nilai yang ditentukan dan memiliki label rendah, sedang, atau tinggi. Anda akan mempelajarinya lebih lanjut di bawah. Jika postback tidak memenuhi nilai minimum privasi yang ditentukan oleh Apple, Anda akan menerima nilai "NULL".
Untuk 3 postback ini, sebaiknya pertimbangkan volume dan frekuensi peristiwa yang berdampak paling besar terhadap bisnis Anda dan beri kode pada skema Anda. Peristiwa dengan volume dan frekuensi lebih tinggi dapat menghasilkan data konversi lebih banyak dan nilai null lebih sedikit.
Untuk aplikasi dengan peristiwa dalam aplikasi utama yang terjadi setelah 2 hari pertama, postback 2 dan 3 adalah pembaruan data yang penting. Namun, Anda harus ingat bahwa nilai konversi terperinci tidak tersedia dalam postback 2 dan postback 3. Artinya, data paling lengkap yang dapat Anda terima dalam 2 periode baru ini adalah nilai umum.
Update SKAdNetwork versi 4.0 juga memperkenalkan konsep baru, “lockWindow”, yang memberi pengiklan aplikasi kemampuan mengunci periode konversi untuk postback mereka. Misalnya, Anda dapat mengunci periode postback kedua kapan saja antara hari ke-3 dan hari ke-7 aktivitas pengguna. Jadi, jika Anda tahu bahwa pengguna yang paling bernilai ditemukan pada hari ke-5, Anda dapat menambahkan “kunci”. Artinya, data postback Anda akan tersedia pada hari ke-5, bukan hari ke-7, dan kami akan menerima data lebih cepat untuk konversi tersebut. Fitur ini penting bagi pengiklan yang ingin mempercepat pengoptimalan dan tidak memerlukan data setelah hari yang dikunci tersebut.
Memahami nilai konversi umum
Selain beberapa periode postback, update SKAdNetwork versi 4.0 juga memperkenalkan nilai konversi umum yang baru untuk pengukuran kampanye bagi pengguna iOS 16 atau yang lebih baru. Nilai konversi umum adalah jenis baru nilai konversi SKAdNetwork yang hanya dapat merepresentasikan salah satu dari 3 nilai yang ditetapkan, termasuk rendah, sedang, atau tinggi.
Nilai konversi umum kini dapat terisi dalam 3 periode postback konversi yang diperbarui dalam SKAdNetwork 4.0, bergantung pada tingkat postback yang ditetapkan Apple untuk konversi tersebut. Untuk pengguna iOS 16 atau yang lebih baru, nilai konversi umum mungkin akan mulai terisi, bukan nilai konversi terperinci atau postback yang "tidak tersedia" (yang juga dikenal sebagai postback NULL).
Guna mengonfigurasi nilai umum untuk SKAdNetwork, kami merekomendasikan hal berikut:
- Pertama, pastikan peristiwa nilai konversi terperinci dibuat dengan mengikuti praktik terbaik yang diuraikan pada bagian di atas.
- Tetapkan nilai umum untuk peristiwa dalam aplikasi Anda pada 3 periode postback yang berbeda. Perhatikan bahwa setiap periode tersebut dapat memiliki penetapan peristiwa yang berbeda. Peristiwa konversi adalah tindakan yang ingin Anda ukur, seperti pembelian atau pendaftaran. Nilai umum adalah representasi yang ditetapkan pengguna untuk peristiwa atau kombinasi peristiwa tertentu, yaitu rendah, sedang, atau tinggi.
Google merekomendasikan agar Anda mengonfigurasi nilai konversi terperinci dan umum untuk digunakan dalam semua periode postback yang relevan.
Anda dapat melakukannya sekarang dengan Google Analytics 4, Partner Atribusi Aplikasi yang disetujui Google, atau Google Ads API.
Pertimbangan untuk menentukan nilai konversi bagi bisnis Anda
Anda harus menyertakan peristiwa yang diinginkan untuk mengoptimalkan kampanye Aplikasi dalam skema. Setiap peristiwa tambahan yang dilacak hanya untuk tujuan pengukuran Anda sendiri. Pastikan setiap peristiwa yang disertakan dalam skema memiliki lebih dari 10 peristiwa konversi per hari.
Sebaiknya mulai dari awal perjalanan pengguna dan cantumkan semua peristiwa dalam aplikasi dari funnel atas ke funnel bawah. Karena SKAdNetwork dapat mengukur konversi jangka pendek dengan lebih akurat, menggunakan pendekatan funnel dan mengoptimalkan peristiwa dalam 3 hari setelah penginstalan dapat meningkatkan performa kampanye iOS.
Contoh funnel dalam aplikasi
Diagram ini menggambarkan contoh funnel konversi untuk peristiwa dalam aplikasi.
Dapatkan sekitar 50 penginstalan per hari dan sertakan peristiwa berdampak besar dengan frekuensi yang tinggi dalam skema, yang ingin Anda bid di kampanye Aplikasi. Berikut beberapa contoh peristiwa yang perlu Anda pertimbangkan:
- Game
- Bergabung dengan grup
- Naik level
- Memposting skor
- Memilih konten
- Membelanjakan mata uang virtual
- Tutorial dimulai
- Tutorial selesai
- Meraih pencapaian
- Pembelian dalam aplikasi
- Keuangan
- Pendaftaran selesai
- Pemeriksaan kredit dikirim
- Rekening bank ditautkan
- Giro atau debit diverifikasi
- Setoran pertama
- Siap melakukan perdagangan
- Pembelian saham
- Retail
- Menghasilkan prospek
- Melihat item
- Melihat daftar item
- Melihat hasil penelusuran
- Pengembalian dana pembelian
- Menambahkan ke wishlist
- Menambahkan ke keranjang
- Memulai checkout
- Menambahkan info pembayaran
- Pembelian e-commerce
- Perjalanan
- Penelusuran
- Melihat hasil penelusuran
- Melihat item
- Melihat daftar item
- Menambahkan ke wishlist
- Menambahkan ke keranjang
- Menambahkan info pembayaran
- Memulai checkout
- Pembelian e-commerce
Mengintegrasikan skema dengan Google Ads untuk pengoptimalan kampanye
Setelah menyiapkan skema nilai konversi SKAdNetwork, Anda perlu mengintegrasikannya dengan akun Google Ads untuk pengoptimalan kampanye. Saat ini, kemampuan integrasi skema ini tersedia dalam versi beta terbatas. Hubungi Account Manager Anda untuk mempelajari lebih lanjut.
Pastikan Anda menetapkan skema nilai konversi ke mode pengukuran yang khusus untuk Partner Atribusi Aplikasi.
| Partner | Mode |
| Adjust | Kustom |
| Airbridge | Pendapatan, Peristiwa, dan Jumlah pesanan yang selesai |
| AppsFlyer | Kustom, Pendapatan, Konversi, Engagement, Dekode |
| Google Analytics 4 | Kustom |
| Branch | Alias peristiwa pelanggan, Rentang pendapatan |
| Kochava | Pendapatan, Peristiwa dengan nilai tertinggi, Engagement, Perjalanan pengguna |
| Singular | Pendapatan, Peristiwa konversi, Funnel engagement, Kombinasi model |
| Tenjin | Kustom |
Memetakan peristiwa dengan Google Ads
Seperti yang telah disebutkan, kami menawarkan kemampuan, yang saat ini tersedia dalam versi beta terbatas, untuk memanfaatkan skema SKAdNetwork Anda guna meningkatkan pengoptimalan kampanye Aplikasi tCPA dan tROAS. Jika Anda memanfaatkan Partner Atribusi Aplikasi pihak ketiga untuk setelan skema nilai konversi SKAdNetwork, tetapi mengajukan bid pada peristiwa dalam aplikasi Google Analytics 4, nama peristiwa dalam aplikasi yang disiapkan melalui partner tersebut harus sesuai dengan nama peristiwa dalam aplikasi Google Analytics 4. Sebagai bagian dari beta ini, Anda harus memberikan pemetaan kedua nama peristiwa tersebut kepada tim pengelolaan akun Anda.
Pemetaan ini penting dan Google memerlukannya karena peristiwa Anda mungkin memiliki konvensi penamaan yang berbeda. Misalnya, Anda harus memastikan peristiwa “in_app_purchase” di antarmuka partner pihak ketiga Anda sesuai dengan “purchase_one” di Google Analytics 4. Tanpa memetakan peristiwa satu sama lain, Google tidak dapat menentukan nilai konversi SKAdNetwork mana yang terkait dengan peristiwa partner dan peristiwa Google Analytics 4 Anda, serta kami tidak dapat melakukan kalibrasi model secara efektif.
Jika tidak menggunakan versi beta ini, Anda masih dapat melakukan persiapan untuk langkah ini dengan menyiapkan pemetaan dan memastikan semua peristiwa, baik di Google Analytics 4 maupun Partner Atribusi Aplikasi nda, telah ditambahkan sebagai peristiwa konversi di Google Ads. Pada masa mendatang, Google Ads akan menyediakan cara agar Anda dapat menginformasikan pemetaan ini kepada kami.
