Mengelola peta situs menggunakan laporan Peta situs

Gunakan laporan Peta situs untuk memberitahukan peta situs baru untuk properti Anda kepada Google, melihat histori pengiriman peta situs, dan melihat error yang ditemukan Google saat menguraikan peta situs yang Anda kirimkan.

BUKA LAPORAN PETA SITUS

Apa itu peta situs? Apakah saya memerlukan laporan ini?

Peta situs adalah file di situs Anda yang memberi tahu Google halaman mana di situs Anda yang harus Google ketahui.

Jika Anda menggunakan layanan hosting web seperti Squarespace atau Wix, layanan tersebut mungkin membuat peta situs untuk Anda. Dalam hal ini, Anda tidak perlu membuat peta situs sendiri atau menggunakan laporan ini. Telusuri penyedia hosting Anda untuk mengetahui informasi tentang peta situs.
Jika Anda memiliki situs kecil (kurang dari 100 halaman) dan dapat menjangkau setiap halaman di situs dengan mengikuti satu atau beberapa link dari halaman beranda, Anda tidak perlu menggunakan peta situs atau laporan ini. Dalam hal ini, cukup minta pengindeksan halaman beranda (kecuali jika Anda menggunakan layanan hosting web, seperti yang disebutkan sebelumnya, Anda tidak perlu melakukan apa pun).

Pelajari peta situs lebih lanjut di sini.

Mengelola peta situs

Sitemaps API

Anda juga dapat menggunakan Search Console Sitemaps API untuk mengelola peta situs. API ini menyediakan semua fungsionalitas dan informasi yang sama seperti laporan ini.

Mengirim peta situs

"Mengirimkan" peta situs berarti memberi tahu Google di mana peta situs dapat ditemukan di situs Anda. Anda tidak dapat benar-benar mengupload peta situs ke Google.

Untuk mengirimkan peta situs baru untuk crawling:

Anda harus memiliki izin pemilik di properti untuk mengirimkan peta situs menggunakan Laporan peta situs. Jika tidak memiliki izin pemilik, Anda dapat merujuknya dari file robots.txt.
Posting peta situs di situs Anda.
- Peta situs harus menggunakan salah satu format peta situs yang dapat diterima. Ikuti panduan peta situs terkait sintaksis, lokasi file, dan sebagainya.
- Sebaiknya tempatkan peta situs di root situs Anda, tetapi jika Anda menggunakan layanan hosting situs (seperti Blogger, Wix, atau GoDaddy), sebaiknya baca dokumentasi layanan untuk mempelajari tempat dan cara memposting peta situs (atau apakah penempatan peta situs diperlukan).
- Peta situs harus dapat diakses oleh Googlebot, dan tidak boleh diblokir oleh persyaratan login apa pun. Anda dapat menguji bisa tidaknya peta situs diakses Googlebot dengan memeriksa apakah Anda dapat menjelajahi URL peta situs dalam mode samaran.
- Gunakan generator peta situs XML untuk membuat dan menguji peta situs Anda untuk menemukan error sintaksis.
Uji apakah peta situs Anda tersedia untuk Google. Ada dua cara untuk melakukan ini:
- Baik: Buka URL peta situs di browser Anda. Anda akan melihat peta situs yang dirender sebagai file XML di browser. (Peta situs tersebut harus terlihat seperti sekumpulan blok bertingkat, bukan seperti halaman web biasa.)
- Lebih baik: Periksa URL peta situs Anda seperti yang dijelaskan di sini. Tindakan ini lebih baik daripada hanya mengunjungi browser karena mengonfirmasi bahwa peta situs tidak diblokir untuk Google oleh robots.txt atau batasan lainnya:
  1. Periksa URL peta situs Anda.
  2. Klik Pengujian langsung: Untuk Ketersediaan, hasilnya harus "URL dapat diindeks". Jika tidak, pengujian akan menunjukkan alasan Google tidak dapat menjangkau atau mengindeks halaman (alasan umum: aturan robots.txt; URL yang salah; firewall). Jika peta situs tidak tersedia untuk Google, perbaiki masalahnya.
  3. Klik Lihat halaman yang diuji, lalu klik tab Sumber. Anda akan melihat XML peta situs, yang biasanya terlihat seperti pohon nilai yang dapat diluaskan di browser. Jika Anda tidak melihat peta situs yang lengkap, tentukan mengapa host situs tidak menampilkan peta situs.
Setelah memastikan bahwa peta situs Anda tersedia, Buka Laporan peta situs.
Salin URL yang diuji di langkah 3, tempelkan URL tersebut ke kotak Tambahkan peta situs baru di Laporan peta situs, lalu klik Kirim.

Peta situs akan segera diambil. Namun, diperlukan waktu beberapa saat untuk meng-crawl URL yang tercantum di peta situs, dan kemungkinan tidak semua URL di peta situs akan di-crawl, bergantung pada ukuran situs, aktivitas, traffic, dan seterusnya.

Periksa kembali secara berkala untuk mengonfirmasi apakah Google dapat mengambil dan memproses peta situs Anda.

Mengirim ulang peta situs

Jika peta situs telah berhasil di-crawl, Google akan meng-crawl ulang peta situs secara berkala dengan kecepatan yang tidak terkait dengan crawling situs reguler.

Jika Anda melakukan perubahan besar pada peta situs, sebaiknya kirimkan ulang peta situs Anda dengan permintaan baru. Atau, jika peta situs tidak memiliki pembaruan penting yang harus segera diproses, izinkan Google mengikuti jadwal crawling regulernya.

Jika pengambilan peta situs gagal, baik dari permintaan pertama atau setelah crawling ulang terjadwal berikutnya, Google akan mencoba lagi selama beberapa hari, lalu berhenti jika peta situs terus tidak tersedia atau memiliki error kritis. Dalam kasus tersebut, Anda harus memperbaiki masalahnya dan mengirimkan ulang peta situs dengan permintaan baru. Status crawl terbaru untuk setiap permintaan ditampilkan dalam laporan.

Menghapus peta situs

Jika dihapus, peta situs tidak akan muncul lagi dalam laporan ini, tetapi Google tidak akan melupakan peta situs tersebut atau URL mana pun yang tercantum di dalamnya. Jika Anda ingin Google berhenti mengunjungi URL yang tercantum dalam peta situs, gunakan aturan robots.txt.

Untuk menghapus peta situs dari laporan:

Dalam tabel di Laporan peta situs utama, temukan dan klik peta situs yang ingin Anda hapus.
Pada halaman detail peta situs, klik tombol opsi lainnya
Klik Hapus peta situs.
Agar Google tidak terus mengunjungi peta situs atau URL yang tercantum di dalamnya, gunakan salah satu metode berikut untuk URL halaman atau peta situs:
- Gunakan aturan robots.txt untuk memblokir Google agar tidak membacanya, atau
- Hapus halaman atau file peta situs dari situs Anda, atau
- Tambahkan aturan noindex atau header respons. (Untuk peta situs, Anda perlu menggunakan header respons; untuk halaman web, Anda dapat menggunakan tag meta atau header respons.)

Membaca laporan

Penting:

Laporan ini hanya menampilkan peta situs yang dikirimkan menggunakan laporan ini atau API. Peta situs yang ditemukan melalui referensi robots.txt atau metode penemuan lainnya tidak akan ditampilkan. Namun, meskipun jika Google telah menemukan peta situs melalui cara lain, Anda tetap dapat mengirimkannya menggunakan laporan ini untuk melacak tingkat keberhasilan dan error kami.
Laporan ini hanya menampilkan peta situs yang berada di properti saat ini. Jika tidak melihat peta situs yang Anda harapkan, pastikan Anda tidak keliru saat membedakan properti http/https, atau www/non-www.
Jika beberapa kali gagal membaca peta situs, Google pada akhirnya akan berhenti mencoba membaca peta situs tersebut. Anda harus memperbaiki error dan mengirimkan ulang peta situs.
Anda dapat mengirimkan URL gambar, video, atau berita dalam peta situs. Namun, saat ini laporan tidak menampilkan data apa pun untuk jenis URL ini.
Laporan ini dapat menampilkan maksimum 1.000 permintaan yang dikirimkan. Anda dapat mengirimkan lebih banyak, tetapi hanya 1.000 yang dapat ditampilkan di sini (tampilan tidak bergantung pada urutan pengiriman). Saat ini, tidak ada cara untuk melihat permintaan tambahan di Search Console.

Informasi berikut ini ditampilkan untuk setiap peta situs:

URL peta situs

URL persis yang ditentukan saat peta situs dikirimkan. Pengalihan tidak diikuti. Hanya peta situs yang dikirimkan menggunakan laporan ini atau API yang ditampilkan di sini.

Jenis

Jenis peta situs. Nilai yang mungkin:

Peta situs: Peta situs dalam format XML atau teks.
Indeks peta situs: Peta situs dari beberapa peta situs.
RSS: Peta situs dalam format feed RSS.
Atom: Peta situs dalam format feed Atom.
Tidak diketahui: File yang dikirimkan bukan jenis peta situs yang diketahui atau peta situs belum diproses.

Dikirim

Tanggal terakhir kali peta situs dikirim ke Google menggunakan laporan ini.

Terakhir dibaca

Terakhir kali peta situs diambil oleh Google. Hanya muncul jika Google dapat mengambil peta situs.

Status

Status crawl terbaru. Nilai yang mungkin:

Berhasil: Peta situs berhasil dimuat dan diproses tanpa error. Semua URL akan dimasukkan dalam antrean untuk crawling.
Mengalami error: Peta situs dapat diuraikan tetapi mengalami satu atau beberapa error; semua URL yang dapat diuraikan dari peta situs akan dimasukkan ke dalam antrean untuk di-crawl. Klik peta situs dalam tabel untuk melihat daftar error dengan detail selengkapnya. Lihat deskripsi error selengkapnya di bawah.
Tidak dapat mengambil: Peta situs tidak dapat diambil karena beberapa alasan. Untuk mengetahui alasannya, jalankan pengujian langsung di peta situs dengan Alat Inspeksi URL:
1. Salin jalur dari Laporan peta situs, untuk memastikan Anda menguji URL peta situs yang tepat yang telah dikirimkan ke Google.
2. Klik Pengujian langsung di Alat Inspeksi URL. Pengujian ini akan memberi Anda informasi tentang apakah peta situs tersebut ada dan dapat diambil oleh Google.

URL yang ditemukan

Jumlah URL yang ditemukan dalam peta situs. Untuk indeks peta situs, jumlahnya adalah total dari semua URL di semua peta situs turunan. URL duplikat hanya dihitung sekali.

Ikon

Membuka laporan yang menampilkan cakupan indeks untuk semua URL dalam peta situs ini. Untuk indeks peta situs, jumlahnya mencakup semua URL yang tercantum pada semua peta situs turunan.

Peta situs saya tidak tercantum.

Berikut ini beberapa alasan yang membuat peta situs Anda tidak tercantum dalam laporan:

Peta situs berada di properti lain. Peta situs yang terkait dengan satu properti tidak akan terlihat di properti lain. Oleh karena itu, peta situs yang Anda kirimkan untuk situs http://example.com tidak akan terlihat dalam Laporan peta situs untuk http://m.example.com. atau https://example.com. Untuk mengatasi masalah ini, pastikan Anda telah menambahkan semua versi situs.
Anda tidak mengirimkan peta situs menggunakan laporan ini atau API. Hanya peta situs yang dikirimkan menggunakan laporan ini atau Search Console API yang dicantumkan; peta situs yang ditemukan atau dikirimkan menggunakan metode lain tidak akan ditampilkan, meskipun jika Google dapat menemukan dan menggunakannya.

Jadwal crawling peta situs

Google akan mencoba meng-crawl peta situs segera setelah Anda mengirimkannya. Jika permintaan berhasil, Google akan terus meng-crawl ulang peta situs dengan kecepatan yang tidak bergantung pada jadwal crawl situs.

Jika pengambilan atau penguraian peta situs gagal, Google akan terus mencoba mengambil dan memproses peta situs tersebut selama beberapa hari. Jika upaya tersebut terus gagal, Google akan berhenti mencoba meng-crawl URL tersebut.

Error peta situs

Error berikut tercakup dalam laporan peta situs. Daftar ini tidak lengkap, tetapi cukup panjang, dan mencakup sebagian besar error yang mungkin Anda lihat.

Daftar error

URL tidak dapat diakses

Google mengalami error saat mencoba meng-crawl URL pada peta situs Anda. Periksa URL pada peta situs menggunakan fitur Inspeksi URL untuk mengetahui apakah URL tersedia untuk Google atau tidak.

URL tidak diikuti

Google tidak dapat meng-crawl semua URL yang tercantum pada peta situs Anda. Berikut ini beberapa kemungkinan alasannya:

URL memuat terlalu banyak pengalihan untuk diikuti oleh crawler web Google. Sebaiknya ganti semua URL pengalihan pada peta situs Anda dengan URL yang memang perlu di-crawl.
- Jika Anda melakukan pengalihan dari satu halaman ke halaman yang lain secara permanen, gunakan pengalihan permanen.
- Hindari penggunaan pengalihan jenis JavaScript atau refresh meta.
Google mengalami masalah dengan URL relatif pada peta situs Anda. Jika memungkinkan, gunakan link absolut atau lengkap, bukan relatif. Contoh, saat menautkan halaman lain ke situs Anda, tautkan ke https://www.example.com/mypage.html bukan hanya mypage.html.

URL tidak diizinkan

Peta situs Anda menyertakan beberapa URL dengan level yang lebih tinggi atau domain yang berbeda dengan file peta situs.

Level yang lebih tinggi: Jika peta situs Anda tercantum di http://www.example.com/mysite/sitemap.xml, URL berikut tidak valid untuk peta situs tersebut:

http://www.example.com/ - Level lebih tinggi daripada peta situs
http://www.example.com/yoursite/ - Dalam direktori pasangan dari peta situs tersebut (Anda harus naik dan turun level untuk membukanya).

Domain yang berbeda: Pastikan semua URL dimulai dengan domain yang sama dengan lokasi peta situs. Misalnya, jika peta situs berada di http://www.example.com/sitemap.xml, URL berikut tidak valid untuk peta situs tersebut:

http://example.com/ - "www" tidak ada
www.example.com/ - "http" tidak ada
https://www.example.com/ - Menggunakan https, bukan http

Error kompresi

Google mengalami error saat mencoba membuka file peta situs Anda yang dikompresi. Kompres ulang peta situs Anda (menggunakan alat seperti gzip), upload ke situs, dan kirimkan kembali.

Peta situs kosong

Peta situs Anda tidak memuat URL apa pun. Periksa peta situs Anda dan pastikan tidak kosong.

Error ukuran file peta situs: Peta situs Anda melebihi batas maksimum ukuran file.

Ukuran peta situs melebihi 50 MB saat tidak dikompresi. Jika ukuran peta situs melebihi batasnya, bagi ke dalam beberapa peta situs yang lebih kecil dan cantumkan semuanya dalam file indeks peta situs dan kirim file indeks peta situs.

Nilai atribut tidak valid

Anda menetapkan nilai yang tidak valid untuk atribut tag XML. Periksa untuk memastikan bahwa peta situs Anda hanya berisi atribut yang diizinkan, dan Anda hanya menetapkan nilai yang diizinkan sesuai dengan spesifikasi peta situs. Periksa atribut dan nilai untuk menemukan kesalahan ketik.

Tanggal tidak valid

Peta situs Anda berisi satu atau beberapa tanggal yang tidak valid. Kesalahan ini mungkin karena tanggal dalam format yang tidak benar atau tanggal tidak valid. Tanggal harus menggunakan enkode W3C Datetime, meski Anda dapat menghapus bagian waktu itu. Pastikan tanggal sesuai dengan salah satu format W3C Datetime berikut:

2005-02-21 
2005-02-21T18:00:15+00:00

Menentukan waktu bersifat opsional (waktu default adalah 00:00:00Z), tetapi jika menentukan waktu, Anda harus menentukan zona waktu juga.

Nilai tag tidak valid

Peta situs berisi satu atau beberapa tag dengan nilai yang tidak valid. Periksa spesifikasi untuk jenis peta situs Anda (indeks, standar, video, dan sebagainya).

URL tidak valid

Terdapat URL yang tidak valid dalam peta situs. Error ini dapat terjadi karena peta situs berisi karakter yang tidak didukung, spasi, atau karakter lain seperti tanda petik, atau mungkin tidak diformat dengan benar (misalnya, htp://, bukan http:// ).

Pastikan URL yang dicantumkan dalam peta situs Anda dienkode agar mudah dibaca dan di-escape dengan tepat. Periksa untuk menemukan karakter apa pun yang tidak benar seperti spasi atau tanda petik. Anda juga dapat mencoba menyalin URL ke browser untuk melihat apakah browser dapat memahami URL dan memuat halaman.

URL tidak valid dalam file indeks peta situs: URL tidak lengkap

File indeks peta situs Anda tidak menyertakan URL lengkap untuk setiap file peta situs yang tercantum. Saat melihat file indeks peta situs, kami melihat di direktori yang sama untuk file yang dirujuknya. Misalnya, jika file indeks peta situs Anda adalah http://www.example.com/folder1/sitemap_index.xml dan mencantumkan peta situs sebagai sitemap.xml (tidak ada / di bagian awal), maka kami akan mencari peta situs tersebut di http://www.example.com/folder1/sitemap.xml. Jika kami tidak menemukannya di sana, Anda akan melihat error ini.

Perbarui file indeks peta situs Anda untuk menyertakan jalur lengkap ke setiap file peta situs yang tercantum, lalu kirimkan kembali.

XML tidak valid: terlalu banyak tag

Peta situs memuat tag duplikat. Misalnya, entri berikut akan menyebabkan error ini karena tag <loc> dicantumkan dua kali:

<url>
  <loc>http://www.example.com/</loc>
  <loc>http://www.example.com/page1.html</loc>
  <lastmod>2005-01-01</lastmod>
  <changefreq>monthly</changefreq>
  <priority>0.8</priority>
</url>

Error akan mencantumkan tag dan nomor baris yang bermasalah. Hapus tag duplikat dan kirimkan kembali peta situs Anda.

Atribut XML tidak ada

Tag dalam peta situs Anda tidak memiliki atribut wajib. Periksa peta situs Anda untuk memastikan semua atribut wajib sudah ada. Setelah memperbaiki nilai atributnya, kirimkan kembali peta situs Anda.

Tag XML tidak ada

Satu atau beberapa entri dalam peta situs Anda tidak memiliki tag wajib. Pesan error ini mencantumkan nomor barisnya. Tinjau halaman dasar-dasar peta situs untuk mengetahui informasi tentang tag wajib.

URL thumbnail tidak ada

Satu atau beberapa entri video tidak memiliki URL ke gambar thumbnail. Pastikan lokasi setiap URL thumbnail ditentukan menggunakan tag <video:thumbnail_loc>.

Judul video tidak ada

Satu atau beberapa entri video tidak memiliki judul. Pastikan bahwa setiap video di peta situs memiliki judul, yang ditentukan di tag <video:title>.

Format indeks peta situs yang tidak benar: Indeks peta situs yang disarangkan

Satu atau beberapa entri dalam file indeks peta situs Anda menggunakan URL-nya sendiri atau URL file indeks peta situs lain. File indeks peta situs tidak dapat mencantumkan file indeks peta situs lainnya, hanya file peta situs saja.

Hapus semua entri yang mengarah ke file indeks peta situs, lalu kirimkan kembali peta situs Anda.

Kesalahan penguraian

Google tidak dapat menguraikan XML peta situs.

Sering kali, masalah ini disebabkan oleh karakter yang tidak di-escape dalam URL. Seperti semua file XML, nilai data apa pun (termasuk URL) harus menggunakan kode escape entitas untuk karakter tertentu seperti simbol & ' " < >. Pastikan URL Anda di-escape dengan semestinya.

Error sementara

Sistem kami mengalami masalah sementara yang mencegah kami memproses peta situs Anda. Biasanya, jika menerima kesalahan ini, Anda tidak perlu mengirim kembali peta situs Anda. Google dapat mencoba mengambil kembali peta situs Anda di lain waktu. Jika error masih muncul setelah beberapa jam, coba kirimkan ulang peta situs.

Peta situs terlalu banyak

File indeks peta situs Anda mencantumkan lebih dari 50.000 peta situs. Bagi indeks peta situs menjadi beberapa file indeks peta situs dan pastikan setiap file mencantumkan tidak lebih dari 50.000 peta situs.

Terlalu banyak URL

Peta situs Anda mencantumkan lebih dari 50.000 URL. Bagi peta situs Anda menjadi beberapa peta situs dan pastikan setiap peta situs mencantumkan tidak lebih dari 50.000 URL. Anda juga dapat menggunakan file indeks peta situs untuk mengelola peta situs.

Format tidak didukung

Peta situs tidak menggunakan format yang didukung.

Beberapa kesalahan umum terkait XML:

Peta situs Anda harus menggunakan header yang tepat. Misalnya, jika peta situs memuat informasi video, peta situs harus memiliki header berikut:

<?xml version="1.0" encoding="UTF-8"?>
<urlset xmlns="http://www.sitemaps.org/schemas/sitemap/0.9"
        xmlns:video="http://www.google.com/schemas/sitemap-video/1.1">

Namespace di header harus "http://www.sitemaps.org/schemas/sitemap/0.9" (bukan .9).
Semua atribut XML harus diapit dalam tanda petik tunggal (') atau ganda (") dan tanda petik tersebut harus lurus, tidak melengkung. Program pemrosesan kata seperti Microsoft Word dapat memasukkan tanda petik lengkung.

Ketidaksesuaian jalur: www tidak ada

Jalur ke peta situs Anda tidak berisi awalan www (misalnya, http://example.com/sitemap.xml), tetapi URL yang dicantumkan berisi awalan tersebut (misalnya, http://www.example.com/myfile.html).

Ubah peta situs untuk menghapus "www" dari semua URL agar cocok dengan lokasi peta situs Anda.

Ketidaksesuaian jalur: Menyertakan www

Jalur ke peta situs Anda berisi awalan www (misalnya, http://www.example.com/sitemap.xml), tetapi URL yang dimuat tidak berisi awalan tersebut (misalnya, http://example.com/myfile.xml).

Ubah peta situs untuk menambahkan "www" ke semua URL agar cocok dengan lokasi peta situs Anda.

Ruang nama tidak benar

Elemen akar peta situs Anda tidak memuat ruang nama yang benar, atau ruang nama dinyatakan dengan tidak benar, atau memiliki kesalahan ketik maupun URL yang salah.

Pastikan Anda menggunakan ruang nama yang benar untuk jenis file Anda. Contoh:

File peta situs: xmlns="http://www.sitemaps.org/schemas/sitemap/0.9"
File peta situs video: xmlns:video="http://www.google.com/schemas/sitemap-video/1.1"
File indeks peta situs: <sitemapindex xmlns="http://www.sitemaps.org/schemas/sitemap/0.9">
Jenis peta situs lainnya...

Diawali spasi kosong

Peta situs Anda dimulai dengan awalan spasi kosong, bukan deklarasi namespace. File XML harus diawali dengan pernyataan XML yang menentukan versi XML yang sedang digunakan.

Error ini tidak akan mencegah Google memproses peta situs, tetapi Anda mungkin perlu menghapus spasi kosong sehingga file mematuhi standar XML dan Anda tidak melihat error ini lagi.

Error HTTP [kode khusus]

Google mengalami error HTTP level 400 saat mencoba mendownload peta situs Anda. Pesan ini menampilkan kode status yang kami terima (misalnya, 404). Pastikan bahwa URL peta situs yang Anda tentukan benar dan bahwa peta situs ada di lokasi tersebut. Kemudian, kirimkan ulang peta situs.

Error HTTP umum

Google mengalami error HTTP lain yang tidak tercakup dalam error yang lebih spesifik yang tercantum di sini. Anda dapat mencoba inspeksi URL aktif untuk mereplikasi error, meskipun error tersebut mungkin bersifat sementara. Tunggu sebentar dan lihat apakah Google terus mengalami error ini saat berupaya melakukan crawling tambahan.

Thumbnail terlalu besar

Gambar thumbnail video yang ditentukan di peta situs Anda terlalu besar. Ubah ukuran gambar thumbnail video menjadi 160 x 120 piksel. Perbarui peta situs dengan informasi yang baru, lalu kirimkan kembali. Lihat informasi selengkapnya tentang menambahkan informasi video ke peta situs.

Thumbnail terlalu kecil

Gambar thumbnail video yang ditentukan di peta situs Anda terlalu kecil. Ubah ukuran gambar thumbnail video menjadi 160 x 120 piksel. Perbarui peta situs jika perlu. Lihat informasi selengkapnya tentang menambahkan informasi video ke peta situs.

Lokasi video dan lokasi halaman pemutaran sama

Di peta situs video, URL konten video dan URL pemutar tidak boleh sama. Jika Anda memberikan <video:player_loc> dan <video:content_loc>, URL tersebut harus berbeda. Lihat informasi selengkapnya tentang menambahkan informasi video ke peta situs.

URL lokasi video tampaknya adalah URL halaman pemutar

Di peta situs video, URL <video:content_loc> mengarah ke halaman yang menghosting pemutar. Lihat informasi selengkapnya tentang menambahkan informasi video ke peta situs.

Peta situs berisi URL yang diblokir oleh robots.txt

Google tidak dapat mengakses peta situs Anda, atau tidak dapat mengakses semua konten yang tercantum pada peta situs Anda, karena diblokir oleh file robots.txt. Gunakan Alat Inspeksi URL untuk mengonfirmasi file mana yang diblokir, dan ubah file robots.txt Anda untuk mengizinkan Googlebot mengakses peta situs tersebut.

Apakah ini membantu?

Bagaimana cara meningkatkannya?