Konsep sesi di Analytics penting untuk dipahami karena banyak fitur, laporan, dan metrik bergantung pada bagaimana Analytics menghitung sesi.
Dalam artikel ini:Ringkasan
Sesi adalah kumpulan interaksi pengguna dengan situs Anda dalam jangka waktu tertentu. Misalnya, satu sesi dapat berisi beberapa tampilan halaman, peristiwa, interaksi sosial, dan transaksi e-commerce. Pelajari lebih lanjut berbagai jenis permintaan di Analytics.
Anda dapat menganggap sesi sebagai wadah untuk tindakan yang dilakukan pengguna di situs Anda.
Satu pengguna dapat membuka beberapa sesi. Sesi tersebut dapat terjadi pada hari yang sama atau selama beberapa hari, minggu, atau bulan. Segera setelah satu sesi berakhir, kemudian akan ada kesempatan untuk memulai sesi baru. Ada dua metode yang menentukan akhir sesi:
- Akhir sesi berdasarkan waktu:
- Setelah 30 menit tidak aktif
- Pada tengah malam
- Perubahan kampanye:
- Jika pengguna datang melalui satu kampanye, keluar, lalu kembali melalui kampanye yang berbeda.
Akhir sesi berdasarkan waktu
Berapa lama sesi berlangsung?
Secara default, sesi berlangsung sampai tidak ada aktivitas selama 30 menit, tetapi Anda dapat menyesuaikan batas ini sehingga sesi dapat berlangsung hingga beberapa jam. Pelajari lebih lanjut cara menyesuaikan setelan sesi.
Saat pengguna, misalnya Budi, tiba di situs Anda, Analytics akan mulai menghitung dari saat tersebut. Jika 30 menit berlalu tanpa interaksi apa pun dari Budi, sesi akan berakhir. Namun, setiap kali Budi berinteraksi dengan sebuah elemen (seperti peristiwa, interaksi sosial, atau halaman baru), Analytics menyetel ulang waktu berakhirnya dengan memberikan 30 menit tambahan dari waktu interaksi tersebut.
Contoh
Asumsikan Budi berinteraksi dengan situs Anda pada interval berikut:
Setelah peristiwa 2, masa akhir sesi ditetapkan ke 14.34
Ketika Budi pertama kali tiba di situs Anda, sesi ditetapkan berakhir pada pukul 14.31. Karena Budi masih berada di situs Anda, melihat laman dan memicu peristiwa, masing-masing permintaan tambahan tersebut menambahkan masa berakhir 30 menit selanjutnya.
Apa yang terjadi jika selama sesi ke situs saya, Budi meninggalkan laman yang terbuka saat ia mengambil istirahat makan siang 31 menit, kemudian kembali untuk melanjutkan menjelajahi situs?
Dalam skenario ini, sesi pertama yang dibuka ketika Budi tiba di situs berakhir 30 menit menuju jeda makan siang. Saat ia kembali dari makan siang dan lanjut menjelajahi situs web, maka Analytics menetapkan masa berakhir 30 menit baru, dan sesi baru dimulai.
Budi sudah setengah jalan melalui pembelian produk ketika ia meninggalkan situs Anda dan pergi untuk makan siang. Ia kemudian kembali untuk menyelesaikan transaksi. Laman landas dari sesi baru adalah laman tambahkan ke keranjang.
Apa yang terjadi jika Budi meninggalkan halaman yang terbuka di situs saya, namun hanya mengambil 29 menit makan siang sebelum ia melanjutkan penjelajahan?
Saat Budi kembali, sesi yang dibuka akan berlanjut dari laman terakhir yang ia lihat di situs Anda (asalkan ia tidak kembali melalui sumber kampanye lainnya -- selengkapnya tentang ini di bawah). Sejauh yang diperhatikan Analytics yang bersangkutan, ia tidak pernah meninggalkan situs web Anda.
Budi sudah setengah jalan melalui pembelian produk ketika ia meninggalkan situs Anda dan pergi untuk makan siang. Perbedaannya kali ini adalah bahwa karena ia kembali kurang dari 30 menit, sesi lama tetap terbuka. Sangat penting untuk dicatat bahwa waktunya di halaman untuk pageview 2 (produk) adalah 29 menit, karena waktu di halaman dihitung sebagai perbedaan antara inisiasi pageview berurutan: pageview 3 - pageview 2 (14:31-14:02 = 00:29).
Masa berlaku penghujung hari
Budi membuka situs web Anda pada pukul 23.50 pada tanggal 14 Agustus dan keluar dari situs web Anda pada pukul 12.10 pada tanggal 15 Agustus.
Sesi pertama berakhir pada pukul 23.59.59 pada tanggal 14 Agustus, dan sesi kedua dimulai pada pukul 12.00 pada tanggal 15 Agustus.
Penghujung hari ditentukan oleh setelan zona waktu tampilan Anda.
Akhir sesi berdasarkan kampanye
Setiap kali sumber kampanye pengguna berubah, Analytics akan membuka sesi baru. Penting untuk diperhatikan bahwa meskipun sesi yang ada masih terbuka (yaitu kurang dari 30 menit telah berlalu), jika sumber kampanye diubah saat pertengahan sesi maka sesi pertama akan ditutup dan sesi baru dibuka.
Misalnya Budi membuka situs web Anda dengan urutan berikut:
Analytics menyimpan informasi sumber kampanye. Setiap kali nilai kampanye diperbarui, Analytics akan membuka sesi baru. Dalam contoh di atas, Budi pertama kali tiba di situs web Anda melalui kata kunci organik Widget Merah, kemudian kembali melalui kata kunci berbayar Google Widget Biru.
Setiap istilah penelusuran memperbarui kampanye, sehingga setiap kata kunci sesuai dengan sesi baru.
Apa penyebab pembaruan pada kampanye?
Pada umumnya, kampanye diperbarui setiap kali pengguna tiba di situs Anda melalui mesin telusur, situs perujuk, atau URL yang diberi tag kampanye. Namun, traffic langsung tidak akan pernah memperbarui atau mengganti sumber kampanye yang ada seperti mesin telusur, situs perujuk, atau informasi yang diberi tag kampanye.
Pemberian tag otomatis Google Ads
Pada kasus pemberian tag otomatis Google Ads, setiap klik akan menghasilkan nilai kampanye unik (nilai gclid). Karena setiap klik memiliki nilai gclid sendiri, setiap klik diperlakukan sebagai kampanye terpisah dan akan membuat sesi baru.
Rujukan
Kampanye baru dibuat setiap kali pengguna mengklik link ke situs Anda dari situs perujuk.
Jika Budi mengunjungi a.com dan mengklik link ke situs Anda, ia memulai sesi yang diatribusikan ke rujukan dari a.com. Jika ia segera mengunjungi b.com dan mengklik link ke situs Anda, ia memulai sesi baru yang diatribusikan ke rujukan dari b.com.
Anda dapat menggunakan pengecualian rujukan untuk mencegah rujukan dari situs tertentu agar tidak membuat sesi baru.
Tag Kampanye
Praktik terbaiknya adalah menggunakan pemberian tag otomatis, bukan tag kampanye manual, tetapi misalnya Anda memberi tag kampanye Google Ads secara manual dengan URL tujuan sebagai berikut:
http://www.example.com/?utm_source=google&utm_medium=cpc&utm_campaign=camp1&utm_term=keyword&utm_content=content
Budi mengeklik iklan Anda, yang mencatat sesi baru untuk klik pertama. Namun, tidak seperti pemberian tag otomatis, di mana beberapa klik pada iklan dapat menghasilkan beberapa sesi yang sesuai, nilai parameter kampanye yang diberi tag secara manual tetap sama untuk setiap klik sehingga kampanye tidak diperbarui untuk setiap klik. Dengan demikian, hanya satu sesi yang dibuat, meskipun ada beberapa klik iklan.
Jika Anda beriklan pada jaringan iklan pihak ketiga dan menggunakan tag kampanye manual, Anda harus memperhatikan bahwa setiap klik dari satu pengguna pada jaringan tersebut mungkin tidak menghasilkan sesi yang sesuai (jika klik tambahan terjadi dalam jangka waktu 30 menit). Ini merupakan penyebab umum dari perbedaan data antara Analytics dan pelaporan produk lainnya.
Traffic langsung
Akhirnya, kesimpulan tentang traffic langsung di Analytics. Langsung karena sumber kampanye tidak pernah menimpa sumber kampanye yang ada yang sudah dikenal sebagaimana mesin telusur, rujukan, atau sumber kampanye.
Traffic langsung yang berinteraksi dengan konten Anda dalam periode sesi 30 menit memiliki efek yang sama seperti pengunjung yang meninggalkan situs Anda dalam waktu kurang dari 30 menit. Sesi yang ada akan terbuka dan berlanjut dari titik saat sesi ditinggalkan.
Perhatikan bahwa laporan Funnel Multisaluran menangani traffic langsung secara berbeda dengan laporan Analytics lainnya.
Penghitungan metrik: Sesi dan Pengguna Baru
Nilai metrik Sesi dapat lebih rendah dari nilai metrik Pengguna Baru. Alasannya adalah bahwa nilai metrik Sesi tidak ditambah jika suatu sesi hanya terdiri dari peristiwa non-interaksi. Sebaliknya, nilai metrik Pengguna Baru selalu ditambah saat ada sesi pengguna baru, meskipun sesi ini hanya terdiri dari peristiwa non-interaksi.
