Menampilkan rata-rata kolom data, bergantung pada kriteria.
Contoh Penggunaan
AVERAGEIF(nama_tabel!skor, “>90”)
AVERAGEIF(nama_tabel!buah, “Apel”, “>”)
AVERAGEIF(nama_tabel!skor, “>”, B2)
Sintaksis
AVERAGEIF(kolom_kriteria, kriteria, kolom_rata-rata)
kolom_kriteria
: Kolom data yang akan diperiksa terhadap `kriteria`.kriteria
- Pola atau pengujian untuk diterapkan pada `kolom_kriteria`.kolom_rata-rata
: Kolom data untuk dirata-ratakan. Jika tidak disertakan, `kolom_kriteria` digunakan untuk menghitung rata-rata.
Contoh Penggunaan
AVERAGEIF(A1:A10, ">20", B1:B10)
AVERAGEIF(A1:A10, "<10")
AVERAGEIF(A1:A10, "Paid", B1:B10)
AVERAGEIF(A1:A10, "<"&B1)
Sintaksis
AVERAGEIF(criteria_range, criterion, [average_range])
-
criteria_range
- Rentang untuk diperiksa dengancriterion
. -
criterion
- Pola atau pengujian untuk diterapkan padacriteria_range
.- Sama dengan:
"text"
atau1
atau"=text"
atau"=1"
- Lebih dari:
">1"
- Lebih dari atau sama dengan:
">=1"
- Kurang dari:
"<1"
- Kurang dari atau sama dengan:
"<=1"
- Tidak sama dengan:
"<>1"
atau"<>text"
- Sama dengan:
-
rentang_ratarata
- [ OPSIONAL ] - Rentang yang akan dirata-rata. Jika tidak disertakan,rentang_kriteria
digunakan untuk rata-rata.
Lihat Juga
AVERAGE
: Fungsi AVERAGE menampilkan nilai rata-rata numerik dalam set data, mengabaikan teks.
AVERAGEA
: Menampilkan nilai rata-rata numerik dalam sebuah set data.
AVERAGEIFS
: Menampilkan rata-rata dari sebuah rentang yang bergantung pada beberapa kriteria.
SUMIF
: Mengembalikan jumlah bersyarat sepanjang rentang.
COUNTIF
: Mengembalikan hitungan bersyarat sepanjang rentang.
IF
: Menampilkan satu nilai jika ekspresi logika adalah `TRUE` dan lainnya jika `FALSE`.
MEDIAN
: Menampilkan nilai median dalam sebuah set data numerik.